Pemanfaatan Lahan Kosong Ala Disbunak Tanjab Barat
berita Perkebunan Pertanian

Pemanfaatan Lahan Kosong Ala Disbunak Tanjab Barat

BOR PANGAN LESTARI (OPAL)Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Tanjung Jabung Barat memanfaatkan halaman kantor yang kosong dengan berbagai tanaman sayuran dengan pola hidroponik. Sistem tanam hidroponik ini merupakan bantuan dari Dinas Perkebunan Provinsi Jambi.

Sekretaris Dinas Perkebunan dan Peternakan Ibu Fauziah, S.Pt Mewakili Bapak Kadis Perkebunan dan Peternakan Ir. Melam Bangun, Jum’at 10 Januari 2020 mengatakan, program Obor pangan lestari (Opal) tersebut memanfaatkan sistem hidroponik dengan dengan menggunakan media air dan pipa tanpa tanah.

“Tanaman yang dilakukan yaitu berupa sayuran. Jenis tanamannya ada sawi, selada, kangkung, dan lain sebagainya. Tanam hidroponik ini tujuanya adalah untuk pemanfaatan lahan pekarangan,” kata dia.

Ia menambahkan, untuk sarana dan prasarana sebagai media tanam merupakan bantuan dari Dinas Perkebunan provinsi. Tanam sistem hidroponik yang dilaksanakan di pekarangan kantor ini untuk memberikan contoh kepada masyarakat dalam hal pemanfaatan pekarangan.

“Kegiatan ini sekaligus sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan sendiri,” tambahnya.

Menurutnya, tahun ini ada Dua OPD yang dapat bantuan hidroponik dari pemprov melalui OPD yaitu Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura dan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Tujuan program ini adalah untuk memanfaatkan pekarangan kantor. Kemudian untuk mendukung program konsumsi pangan. Karena itu, program ini dipasang dilingkungan kantor sekaligus untuk memberikan contoh bagi masyarakat.

Pengisian Polybag Oleh Tim Tanam


Panen Sawi Pakcoy Pada Umur 20 hari HST ( Hari Setelah Tanam) atau 22-30 hari HSS (Hari Setelah Semai)

Budidaya Sawi Pakcoy Pola Hidroponik

 
Panen Sawi Pakcoy

Post Comment